INFO
  •  HASIL SELEKSI KOMPETENSI PENGADAAN PPPK Periode I Tenaga Teknis & Tenaga Kesehatan Tahun 2024 

Pidato Perdana Bupati Sabu Krisman Bernard Riwu Kore

Rabu, 5 Maret 2025

PIDATO PERDANA BUPATI SABU RAIJUA (KRISMAN BERNARD RIWU KORE,SE.,MM) PERIODE 2025-2030 PADA SIDANG PARIPURNA DPRD KABUPATEN SABU RAIJUA.

PROKOPIM, Rapat Paripurna Penyampaian Pidato Perdana Bupati Sabu Raijua Masa Jabatan 2025-2030 yang diPimpin langsung oleh Ketua DPRD Sabu Raijua (Rae Edin Saputra Manoe Lado) di Ruang Sidang DPRD Sabu Raijua, Rabu 05 Maret 2025. Rapat paripurna tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Sabu Raijua, Para Anggota DPRD Sabu Raijua, Jajaran Unsur FORKOPIMDA Kabupaten Sabu Raijua, Sekretaris Daerah Kabupaten Sabu Raijua, Para Staf Ahli Bupati, Para Asisten Sekda Kabupaten Sabu Raijua, Para Pimpinan Perangkat Daerah Lingkup Pemerintah Kabupaten Sabu Raijua, Para Camat, Kepala Desa dan Lurah Se-Kabupaten Sabu Raijua, Para Pimpinan TNI/POLRI, Para Pimpinan Instansi Vertikal, BUMN,BUMD, Ketua KPU Kabupaten Sabu Raijua , Ketua BAWASLU Kabupaten Sabu Raijua, Para Pimpinan Partai Politik Kabupaten Sabu Raijua, Para Tokoh Agama/Alim Ulama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat dan Ketua ORMAS/LSM/NGO. 

Dalam Pidato Perdananya Bupati Sabu Raijua mengatakan mengawali sambutan ini ijinkan saya untuk menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat sabu raijua yang telah memberikan doa, dukungan dan kepercayaan kepada kami. Kepercayaan ini bukanlah sekedar penghormatan melainkan tanggungjawab besar yang harus kami emban dengan kerja keras dan dedikasi penuh. Kami juga menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setingi-tingginya kepada pimpinan dan anggota dprd kabupaten sabu raijua yang telah menginisiasi paripurna sambutan pidato pertama ini. Langkah ini merupakan modalawal, bahwa dukungan dari legislatif kepada pemerintah /eksekutif merupakan kekuatan bagi kita untuk membangun sabu raijua 5 (lima) tahun kedepan secara bersama. Hari ini adalah momen penting’ bukan hanya bagi kami yang diberikan amanah’ tetapi juga bagi seluruh masyarakat kabupaten sabu raijua yang menaruh harapan besar pada pemerintahan kedepan. Akan tetapi dengan melihat usia kabupaten sabu raijua yang telah mencapai xvi (enam belas) tahun tentu’kabupaten ini akan diperhadapkan dengan dinamika sosial ekonomi dan pembangunan yang semakin kompleks, untuk itu kami datang dengan tekad kuat’ dengan semangat kebersamaan untuk membangun kabupaten sabu raijua menjadi kabupaten yang bangkit, maju, sejahtera dan mandiri.kami juga menegaskan bahwa kepemimpinan ini kepemimpinan yang melayani bukan untuk dilayani. Pemerintahan ini hadir untuk semua masyarakat sabu raijua tanpa membeda-bedakan latar belakang baik itu politik, suku dan agama. Mari bersatu mewujudkan sabu raijua bangkit, maju, sejahtera dan mandiri.terhadap hal tersebut jugasenada dengan apa yang disampaikan oleh bapak presiden pada saat pelantikan kepala daerah/wakil kepala daerah pada tanggal 20 februari 2025 di istana negara jakarta yang lalu’ ”bahwa tugas kepala daerah adalah mengabdi dan berbuat yang terbaik untuk rakyat” untuk itu kepemimpinan ini adalah amanah yang harus kami jalankan dengan penuh tanggungjawab, dan kami berkomitmen untuk memastikan bahwa visi-misi yang telah kami sampaikan pada saat kampanye yang lalu bukan hanya sekedar janji’ tetapi benar-benar terwujud dalam kebijakan nyata yang berpihak pada kesejahteraan masyarakat sabu raijua.

Pada kontestasi pilkada serentak tahun 2024 kami mengusung visi kabupaten sabu raijua untuk 5 (lima) tahun kedepan yakni,”Sabu Raijua Bangkit, Maju, Sejahtera Dan Mandiri”. Secara implisit kata tersebut mengandung makna : Bangkit menuju arah yang lebih baik terutama dalam hal peningkatan taraf hidup, peningkatan mutu pendidikan dan peningkatan kesehatan masyarakat; Maju tidak hanya berdiri ditempat, namun adanya keberlanjutan pembangunan.; Sejahtera kondisi ini menggambarkan masyarakat  sabu raijua terpenuhinya kebutuhan dasar, berada dalam keadaan makmur, sehat dan damai;dan Mandiri yang diartikanmelepaskan ketergantungan yang berlebihan kepada pihak lain.

Untuk itu terhadap halyang sudah baik kita lanjutkan, yang masih kurang kita perbaiki, yang belum tertangani kita selesaikan dan yang belum sempurna kita sempurnakan dengan tetap memastikan pembangunan di kabupaten sabu raijua berjalan secara berkesinambungan. Selain itu pada saat ini juga perlu memahami bahwa tantangan kedepan tidaklah mudah dengan anggaran yang terbatas dan kebijakan efisiensi yang ditekankan oleh pemerintah pusat’ kita semua dituntut kerja lebih inovatif, lebih efektif dan lebih efisien dalam setiap program pembangunan. Oleh karena itu kami mengajak seluruh jajaran eksekutif, legislatif, serta seluruh elemen masyarakat sabu raijua untuk bekerja bersama’ seirama dalam satu visi pembangunan yang jelas.

Rapat Paripurna Penyampaian Pidato Perdana Bupati Sabu Raijua Masa Jabatan 2025-2030,

Seba 05 Maret 2025

Dalam mewujdukan semangat pembaharuan dan sebagai bagian dari pemerintahan nasional kami juga akan bersinergi dengan kebijakan pemerintah pusat dan pemerintah provinsi dalam mewujudkan Asta Cita. Untuk itu ijinkan kami menyampaikan 6 (enam) misi yang akan menjadi pedoman tugas bersama antara pemerintah dengan masyarakat. Keenam misi tersebut antara lain  sebagai berikut :

MISI I:Meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia yang berkualitas dan berdaya saing;

Dalam mewujudkan misi kesatu, maka langkah yang akan kami lakukan adalah :

a)Meningkatkan mutu pendidikan pra-sekolah, sd, smp dan sma;

b)Melakukan pelatihan manajemen tata kelola sekolah mutu/unggul;

c)Pembentukan sekolah unggul tingkat paud/tk dan sd;

d)Pemberian beasiswa dan perlengkapan siswa dari keluarga kurang mampu;

e)Pelaksanaan program wajib belajar 12 tahun;

f)Pelayanan transportasi gratis bagi anak sekolah;

g)Meningkatkan kesejahteraan guru/tenaga pengajar baik negeri maupun swasta;

h)Pembangunan dan revitalisasi sarana dan prasarana sekolah.

MISI II:Meningkatkan daya saing bidang ekonomi yang difokuskan pada pembangunan ekonomi inklusif;

Dalam mewujudkan misi kedua ini kami bertekad melakukan penguatan ekonomi rakyat dengan berbasis pada sektor pertanian, perikanan, dan perdagangan melalui : 

a)Peningkatan produksi padi/ palawija, buah-buahan dan sayuran;

b)Pemberian bantuan dan optimalisasi traktor roda 4 (empat);

c)Pemberian bantuan pompa air, peningkatan produksi perternakan (sapi, kerbau, kuda, babi, domba, kambing, unggas);

d)Peningkatan produksi perikanan laut, tambak garam, tambak udang, budidaya rumput laut dan tambak ikan bandeng;

e)Pemberian bantuan kapal penangkap ikan bagi nelayan;

f)Melakukan penataan wilayah/ lokasi perdagangan;

g)Melakukan penataan jalur distribusi barang/jasa;

h)Melakukan penataan kelembagaan perdagangan termasuk koperasi;

i)Melakukan peningkatan kemampuan modal usaha bagi pedagang ekonomi makro/mikro;

j)Pembentukan badan usaha milik daerah (bumd rai hawu) sebagai roda penggerak peningkatan pendapatan asli daerah;

k)Pemberian bantuan modal usaha bagi umkm;

l)Pembentukan home industri gula semut di setiap kecamatan;

m)Penguatan manajemen pengelolaan usaha umkm dan digitalisasi pemasaran (e-commerce).

 

MISI III:Meningkatan pelayanan kesehatan dan kesejahteraan sosial;

Untuk mewujudkan misi ketiga, maka upaya yang dilakukan melalui :

 

a)Pemberian insentif. Yang layak bagi tenaga dokter spesialis dasar;

b)Revitalisasi sarana pelayanan kesehatan sesuai standarpelayanan minimal yang terakreditasi;

c)Penanganan stunting dengan pemberian makanan tambahan (pmt) bagi ibu hamil,kekurangan energi kronis (kek), dan bayi baru lahir 1.000 hari pertama kehidupan;

d)Beasiswa bagi tenaga dokter spesialis;

e)Peningkatan pelayanan bagi penyandang masalah kesejahteraan sosial

f)Penguatan lembaga kesejahteraan sosial.

MISI IV:Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang transparan, akuntabel, efektif dan efisien, serta partisipatif;

Dalam mewujudkan misi keempat maka langkah yang akan dilakukan adalah dengan mempersiapkan dan menyediakan aparatur pemerintahan yang handal, bersih dan berwibawa serta taat hukum.

Melalui:

a)Penataan birokrasi, menuju birokrasi yang professional denganmenerapkan asaskaya fungsi dan miskin struktur serta taat hukum;

b)Meningkatkan kualitas aparatur pemerintah agar mampu memberikan pelayananyang prima kepada masyarakat;

c)Meningkatkan kesejahteraanaparatur pemerintahdaerahdari tingkat kabupaten sampai dengan kecamatan dan desa/kelurahan agar mampu bekerjadengan jujur sehingga terciptanya aparatur pemerintah yang bersih, berwibawa, danbebas dari kkn;

d)Penyediaan informasi dan digitalisasi pengelolaan pemerintahan dan layanan publik;

e)Menyediakan ruang dan waktu untuk pengaduan masyarakat secara langsung.

MISI V:Meningkatkan ketersediaan infrastruktur dasar dan infrastruktur strategis yang memadai dan berkualitas;

Dalam mewujudkan misi kelima perlu penyediaan dan pembangunan infrastruktur yang memadai guna memperlancar pelayanan publik dan aktifitassosial ekonomi masyarakat melalui :

a)Peningkatankuantitas dan kualitas jalan, jembatan, embung dan irigasi pertanianguna meningkatkan produksi, dan membuka isolasi serta mempermudah aksesbarang dari kantong produksi ke pasar;

b)Peningkatan kualitas sarana transportasi laut dari dan ke raijua;

c)Pembangunan shooping center(pusat perbelanjaan) ekonomi kreatif, umkm danseni budaya;

d)Pembangunan sarana dan prasarana balai latihan kerja (blk);

 

e)Pembentukan perusahaan daerah air minum (pdam);

f)Pengadaan sumur bor;

g)Pembangunan cold storage;

h)Percepatan pembangunan spbu sabu timur dan pembangunan spbu raijua;

i)Percepatan pembangunan bandara udara eilode;

j)Pembangunan gedung kantor pemerintahan;

k)Penyelesaian gedung olah raga (gor);

l)Peningkatan kualitas penerangan jalan maupun penerangan rumah tangga denganmenciptakan teknologi listrik berbasis tenaga surya/angin;

m)Penyediaan infrastruktur pusat seni, budaya untuk pusat pengembangan kreatifitasminat kawula muda;

n)Peningkatan kualitas infrastruktur pariwisata dan sarana pendukung gunamemudahkan pengunjung mengakses obyek wisata;

o)Pemberianbantuan rehabilitasi rumah layak huni tanpa merubah kearifan lokal.

MISI VI:Penataan dan pengelolaan lingkungan hidup yang berkelanjutan.

Selanjutnya untuk mewujudkan visi keenam, langkah yang akan dilakukan antara lain melalui :

a)Reboisasi, terasering dan penutupan lahan-lahan kritis dan pemulihan

keanekaragaman hayati;

b)Gerakan sarai hijau;

c)Gerakan tanam air (1 rumah1 biopori);

d)Pengendalian / pengolahan daur ulang sampah.

Dari sekian hal yang akan dilakukan, kami akan memprioritaskan 11 (sebelas) program utama atau 11 (sebelas) program strategis daerah antara lain :

1.Peningkatanjumlah dan mutu infratsruktur jalan dan jembatan dalam rangkamemperlancar pelayanan publik, aktifitas sosial dan ekonomi masyarakat;

2.Peningkatan mutu dan ketersediaan air baik untuk kebutuhan masyarakat maupun pertanian;

3.Pendirian perusahaan daerah air minum (pdam);

4.Pengembangan pertanian, peternakan, dan perikanan berdasarkan karakteristik wilayah;

5.Peningkatan kualitas dan pelestarian lingkungan hidup dan keanekaragaman hayati;

6.Peningkatan ekonomi umkm (usaha mikro kecil dan menengah);

7.Pembentukan kembali bumd (rai hawu);

8.Peningkatan mutu pelayanan kesehatan;

9. peningkatan mutu pendidikan;

10.Peningkatan pelayanan kesejahteraan sosial;

11.Pengembangan layanan kelistrikan dan penerangan jalan.

Terhadap pelaksanaanvisi dan misi serta langkah / strategi dan program prioritas akan dirumuskan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2025-2029, hal ini sesuai amanat Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 yang menyatakan bahwa penetapan RPJMD paling lambat 6 (enam) bulan setelah pelantikan kepala daerah. 

Selain itu terhadap pelaksanaan program prioritas tersebut saya juga berharap agar perangkat daerah  dapat memetakan  sesuai rencana strategis dan visi - misi bupati dan wakil bupati sabu raijua dengan tetap memperhatikan dan menjalankan Instruksi Presiden nomor 1 tahun 2025 tentang efisiensi Belanja Dalam Pelaksanaan APBN dan APBD Tahun 2025 serta surat  Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 900/833/sj Tentang Penyesuaian Pendapatan dan Efisiensi Belanja Daerah dalam APBD tahun anggaran 2025,sehingga pelaksanaan program dimaksud dapat berjalan secara berkesinambungan, efektif dan efisien sesuai yang telah diamanatkan oleh pemerintah pusat.

Bupati Sabu Raijua Krisman Bernard Riwu Kore menyampaikan Visi dan Misi Kabupaten Sabu Raijua Tahun 2025-2030

Mengakhiri sambutannya Bupati Sabu Raijua mengatakan Demikian beberapa hal yang dapat kami sampaikan, akhir kata saya kembali mengajak seluruh elemen masyarakat sabu raijua untuk bersatu, dan menjadikan perbedaan sebagai kekuatan bukan sebagai penghalang, saatnya kita bersatu bergandengan tangan dan bekerja keras untuk mewujudkan”Sabu Raijua Bangkit, Maju, Sejahtera Dan Mandiri”. Kiranya Tuhan Yang Maha Kuasa selalu menyertai dan memberkati kita semua dalam tugas dan pengabdian  masing-masing.


Simpan sebagai :

Berita terkait :

«

Maret 2025

»
MggSenSelRabKamJumSab
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31