Bupati Membuka Musrenbang Kecamatan Sabu Timur
Rabu, 24 Februari 2021
Plh.Bupati Sabu Raijua, Septenius M.Bule Logo,SH,M.Hum, secara resmi membuka kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Kecamatan (Musrenbangcam) Sabu Timur, di ruang aula utama kantor kecamatan sabu timur, di Bolou, Rabu, 24 Pebruari. Dalam sambutan tertulis yang dibacakannya mengatakan: Tujuan dibuatnya suatu perencanaan untuk tercapainya kesejahteraan. Melalui proses perencanaan inilah pemerintah daerah harus melakukan sinkronisasi antara kebutuhan masyarakat, dan prioritas pembangunan daerah serta rencana pembangunan nasional. Menurutnya, Musrenbangcam ini harus dapat menghasilkan perencanaan yang akurat dan profesional serta meletakan kebutuhan pembangunan dalam perspektif kepentingan bersama, bukan kepentingan perorangan atau kelompok, khususnya kepentingan masyarakat sabu timur. Karena itu, Bule Logo berharap agar usulan kegiatan yang disampaikan nanti merupakan kebutuhan bukan keinginan.
Dikatakannya lagi, berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 18 Tahun 2020 tentang RPJMN 2020-2024, prioritas nasional rencana kerja pemerintah tahun 2022 meliputi: 1.Memperkuat ketahanan ekonomi untuk pertumbuhan berkualitas dan berkeadilan; 2. Mengembangkan wilayah untuk mengurangi kesenjangan dan menjamin pemerataan; 3. Meningkatkan SDM berkualitas dan berdaya saing; 4.Revolusi mental dan pembangunan kebudayaan; 5.Memperkuat infrastruktur mendukung pengembangan ekonomi, pelayanan dasar; 6.Membangun lingkungan hidup; 7. Memperkuat stabilitas Polhukhankam dan transportasi pelayanan publik. Selain mengutarakan prioritas 7 rencana kerja tersebut, Plh.Bupati pun mengingatkan agar terkait dengan Dana Desa, supaya diprioritaskan kepada pemulihan ekonomi karena dampak pandemi covid19 ini.
Sementara camat sabu timur Ramenius Mengi Djo,SH, saat menyampaikan laporannya mengatakan, pada pra musrenbang kecamatan telah menghasilkan usulan sebanyak 247 item kegiatan bersama dengan tim dari opd penampung dari kabupaten. Hal lain diungkapkanya bahwa, dirinya bersama dengan seluruh kepala desa, lurah dan masyarakat sabu timur telah melakukan gerakan penghijauan dengan menanam 700 anakan pohon mahoni. Selain itu, dirinya yang sudah delapan tahun sebagai camat di wilayah sabu timur sangat memiliki obsesi yang besar menjadikan kecamatan sabu timur sebagai daerah penghasil buah terbesar di kabupaten sabu raijua. Lesatan keinginan ini tentunya bukan tanpa alasan karena dari beberapa tahun lalu upaya penanaman berbagai jenis tanaman bernilai ekonomis sudah dilakukanya bersama dengan kelompok masyarakat.
Kegiatan yang dimulai tepat jam 09.00 wita itu, akhirnya mengakomodir dari total usulan 247 kegiatan, mencakup bidang Pendidikan, Kesehatan ,Ekonomi, Infrastruktur maupun Bidang pemerintahan umum menjadi 200 usulan yang dianggap sebagai skala prioritas dan akan ditampung untuk dibahas ke jenjang forum berikutnya. Hal tersebut diungkapkan Kepala Bappeda sabu raijua, Drs.Haludin Abdulah, M.Si, pada akhir acara itu.
Hadir dalam kesempatan itu, Anggota DPRD Karel O.M.Djami, Yerdinas Djita, Asisten I, Asisten III, Para Pimpinan OPD; Pimpinan TNI-Polri; Pendamping desa dan pendamping lokal desa kecamatann sabu timur
Simpan sebagai :
Berita terkait :