BUKA KEGIATAN MUSRENBANGCAM SABU LIAE BUPATI SABU RAIJUA KRISMAN B. RIWU KORE,S.E.,M.M TEKANKAN AKAN MENEPATI JANJI KAMPANYE

PROKOPIM, Bupati Sabu Raijua membuka dengan resmi Kegiatan Musrenbangcam Liae bertempat di Aula Kantor Kecamatan Liae, Senin 10 Maret 2025. Kegiatan Musrenbangcam tersebut dihadiri oleh Sekertaris Daerah Kabupaten Sabu Raijua, Para Anggota DPRD Kabupaten Sabu Raijua  Dapil II , Asisten I sekda Sabu Raijua, Kepala BAPPEDA Kab. Sabu Raijua, Camat Sabu Liae, TNI/POLRI, Para Pimpinan OPD, Para Kepala Desa dan BPD se-Kecamatan Sabu Liae, Ketua PKK Kecamatan Sabu Liae, Para Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, Tokoh Perempuan, dan Pemerhati Masalah Pembangunan di Kecamatan Sabu Liae. 

Dalam Sambutannya Bupati Sabu Raijua mengatakan, Setiap tahun semua Pemerintah Daerah baik level Provinsi, Kabupaten maupun Kota memiliki tanggungjawab membuat suatu penganggaran untuk mendanai penyelenggaraan pemerintahan. Sebelum proses penganggaran dilakukan, tahapan yang harus dilalui adalah proses perencanaan. Proses perencanaan yang dimaksud adalah  perencanaan pembangunan, dimana  tujuan dibuatnya perencanaan tidak lain adalah untuk tercapainya kesejahteraan masyarakat. Pada proses perencanaan inilah Pemerintah Daerah harus melakukan sinkronisasi antara kebutuhan masyarakat, prioritas pembangunan daerah  dan juga rencana pembangunan nasional. Model perencanaan ini diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 Tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional yang dijabarkan secara operasional melalui PERMENDAGRI Nomor 86 Tahun 2017 Tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian Dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang RPJPD dan RPJMD serta tata cara perubahan RPJPD dan RPJMD dan RKPD. Berdasarkan Inpres Nomor 1 Tahun 2025  Tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2025, serta dinamika masyarakat sebagai perwujudan demokrasi, menyadarkan kita semua untuk bekerja lebih selektif dan efektif dalam menyusun kebijakan, program dan kegiatan pembangunan yang benar-benar menyentuh kepentingan masyarakat secara keseluruhan. Hal ini tentu merupakan kerja kolektif bagi Eksekutif, Legislatif dan Masyarakat sebagai pemberi mandat kepada Pemerintah Daerah untuk menjalankan apa yang menjadi harapan dan aspirasinya. Dengan demikian kita diharuskan untuk lebih selektif dalam menentukkan skala prioritas pengalokasian dana pembangunan agar masyarakat sebagai pelaku utama dalam kegiatan pembangunan dapat menikmati hasil-hasil yang dicapai dan dirasakan manfaatnya sehingga pada akhirnya dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat. 

Peserta Musrenbang RKPD TA 2026 Kecamatan Sabu Liae

Musrenbang yang kita laksanakan pada hari ini merupakan kalender rutin Pemerintah mulai dari tingkat Desa/Kelurahan hingga tingkat Nasional. Namun demikian walaupun dilakukan secara rutin, Musrenbang harus terus kita tingkatkan kualitas pelaksanaan dan hasil-hasilnya karena merupakan tolak ukur perkembangan serta peningkatan kesejahteraan masyarakat. Karena itu, musrenbang kecamatan ini harus dapat menghasilkan perencanaan yang akurat dan profesional serta meletakkan kebutuhan pembangunan dalam perspektif kepentingan bersama, bukan kepentingan perorangan atau kelompok dengan lebih difokuskan pada tuntutan dinamika masyarakat Kabupaten Sabu Raijua pada umumnya dan lebih khusus masyarakat Kecamatan Sabu Liae. Selain itu, Musrenbang pada tahun ini juga memiliki makna yang sangat penting dengan semangat yang baru, karena pada saat ini merupakan masa transisi  untuk periode RPJMD Kabupaten Sabu Raijua yang baru dan akan disusun untuk ditetapkan menjadi Peraturan Daerah Kabupaten Sabu Raijua.

Rencana Visi Pemerintah Kabupaten Sabu Raijua Tahun 2025-2029 adalah Sabu Raijua Bangkit, Maju, Sejahtera dan Mandiri. Visi ini dibangun dengan spirit universal bahwa proses perencanaan, pelaksanaan, dan penyelenggaran pemerintahan dan pembangunan adalah sebesar-besarnya untuk kepentingan dan kemanfaatan seluruh masyarakat kabupaten sabu raijua. Untuk mewujudkan visi tersebut, telah direncanakan 6 (enam) misi yang akan menjadi pedoman tugas bersama antara pemerintah dan seluruh komponen masyarakat. Keenam misi tersebut adalah sebagai berikut :

Misi 1 : Meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing;

Misi 2 : Meningkatkan daya saing  bidang ekonomi yang difokuskan pada pembangunan ekonomi inklusif;

Misi 3 : Meningkatkan pelayanan kesehatan dan kesejahteraan sosial;

Misi 4: Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang transparan, akuntabel, efektif dan efisien, serta partisipatif;

Misi 5: Meningkatkan ketersediaan infrastruktur dasar dan infrastrukur strategis yang memadai dan berkualitas;

Misi 6: Penataan dan pengelolaan lingkungan hidup sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing.

Keenam misi tersebut pada akhirnya bertujuan untuk mensejahterakan Masyarakat Sabu Raijua. Berkaitan dengan kondisi saat ini dan perkiraan tahun 2026, marilah kita membuka dan mencermati beberapa isu strategis dan permasalahan yang masih menjadi kendala dan tantangan di kabupaten kita ini yang dapat dijadikan dasar dalam penentuan program dan kegiatan, antara lain :

Peningkatan kualitas sdm berdaya saing dan pelayanan dasar;

Peningkatan pertumbuhan ekonomi;

Peningkatan pelayan kesehatan dan sosial

Konektivitas antar wilayah dan kualitas lingkungan hidup yang berkelanjutan;

Refomasi birokrasi dan inovasi daerah;

Penanggulangan kemiskinan

Penanggulangan stunting dan gizi buruk anak

Mengacu pada isu strategis RPJMD kabupaten sabu raijua tahun 2021-2026 serta memperhatikan tema Pembangunan Nasional dan Provinsi Nusa Tenggara Timur  tahun 2026, dengan menggunakan pendekatan holistik-tematik, integratif, dan spasial, maka tema pembangunan tahun 2026 Kabupaten Sabu Raijua adalah: “Mewujudkan Kesejahteraan dan Kemandirian Daerah Melalui Peningkatan Kreatifitas dan Daya Saing Ekonomi Berbasis Kearifan Lokal” dengan sasaran prioritas pembangunan daerah pada tahun 2026 diarahkan pada :

Penguatan perekonomian masyarakat berbasis kearifan lokal dan meningkatkan umkm yang inovatif, produktif, stabil dan merata melalui pemanfaatan potensi ekonomi daerah yang berdaya saing;

Peningkatan konektifitas infrastruktur dan jaringan transportasi yang menghubungkan antar bagian wilayah dan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi dan potensi wisata dengan memperhatikan aspek penataan ruang dan lingkungan hidup;

Peningkatan aksesibilitas layanan pendidikan dan kesehatan serta pengurangan tingkat kemiskinan dan stunting, termasuk pemberian makan bergizi seimbang;

Peningkatan kualitas sumber daya manusia dan kinerja birokrasi serta tata kelola layanan pemerintahan yang optimal.

Bupati Sabu Raijua Krisman Bernar Riwu Kore memimpin kegiatan Musrenbang RKPD TA. 2026

Kecamatan Sabu Liae, Senin 11 Maret 2025

1.Dalam rangka mendukung penguatan Swasembada/ Ketahanan Pangan, maka diperlukan ketersediaan sumber air di wilayah kabupaten sabu Raijua yang cukup. Untuk itu diminta kepada seluruh desa agar perlu merencanakan pembuatan embung atau jebakan air diwilayahnya masing-masing;

2.Pada tahun 2025 ini akan dan telah dilakukan efisiensi anggaran  dari tingkat nasional hingga ke daerah, sehingga pemanfaatan kreatifitas keahlian inidividu dan kelompok, pengembangan umkm dan kearifan lokal menjadi tongkat utama dalam peningkatan ekonomi inklusif;

3.Untuk program makan bergizi gratis di sabu raijua yang akan dilakukan, diharapkan agar setiap wilayah/kecamatan benar-benar memperhatikan proses produksi dan bahan utama yang digunakan, sehingga makanan bergizi seimbang tersebut tetap terjaga kualitasnya;

4.Dibidang kesehatan, pada awal tahun 2025 terjadi peningkatan kasus demam berdarah hingga menyebabkan kematian. Untuk itu diharapkan kerjasama dari semua stakeholder, baik dari unsur pemerintah maupun masyarakat secara menyeluruh untuk melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) di lingkungan masing-masing dengan metode 3m plus;

5.Kepada saudara-saudari semua agar mampu menetapkan urgensi dan solusi terhadap setiap permasalahan yang ada dimasing-masing desa sehingga pelaksanaan musrenbangcam ini bukan dijadikan sebagai ajang penyampaian daftar keinginan tetapi benar-benar merupakan kebutuhan prioritas masyarakat, mengingat ditengah efisiensi anggaran dan kondisi keuangan daerah kita masih sangat terbatas untuk membiayai semua program dan kegiatan yang ada;

Mengakhiri sambutannya Demikian beberapa hal yang dapat Saya sampaikan, selamat melaksanakan Musyarawah Perencanaan Pembangunan (MUSRENBANGCAM) Kecamatan Sabu Liae, semoga menghasilkan kegiatan-kegiatan yang dapat memberikan manfaat terbaik bagi kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Sabu Raijua pada umumnya. Saya dan Pak Thoby tentu akan berupaya sedemikian rupa untuk ada Pembangunan di Kecamatan Liae meskipun ada efisiensi anggaran, Kita bisa menggunakan anggaran hasil efisiensi yang kita lakukan Bersama Pimpinan OPD dan DPRD, Saya tegaskan apapun yang menjadi kepentingan Masyarakat Sabu Raijua akan menjadi Prioritas. Saya juga ingin menyampaikan terkait KLB DBD yang terjadi di Sabu, persoalan ini adalah persoalan yang berulang-ulang untuk itu, Saya meminta kepada Kita semua agar Ketika memasuki musim hujan mari kita tingkatkan kewaspadaan dengan melakukan pembersihan dan foging sehingga tidak ada lagi pengulangan terkait masalah DBD di Sabu Raijua, terkait jalan Provinsi trans seba-ege Saya secara Pribadi sudah melakukan komunikasi dan koordinasi dengan Bapak Gubernur NTT agar jalan trans seba-ege menjadi perhatian karena itu merupakan jalan Provinsi yang artinya itu rana Provinsi, Pemerintah hanya bisa berupaya dengan komunikasi dan koordinasi. Terkait Anggaran hasil efisiensi Bersama Pimpinan OPD sebanyak 26 Miliar dan ada juga anggaran yang dikembalikan oleh KPU sebesar 3 Miliar tentu akan dipergunakan untuk menjalankan Program kerja Pemerintah seperti Uang Duka dan Seragam Sekolah sesuai janji kampanye kami, Saya tegaskan kami akan menepati Janji-Janji Kampanye kami dan untuk Uang Duka biarpun ditengah efisiensi Saya pastikan program itu akan berjalan dan Kami pada saat kempanye tidak pernah menyebut nominalnya namun akan kami lakukan guna membantu Masyarakat dan terkait Seragam sekolahdipastikan tahun ini akan terlaksana.

Simpan sebagai :

Berita terkait :

• MUSRENBANGCAM SABU TENGAH, BUPATI SABU RAIJUA KRISMAN B. RIWU KORE,S.E.,M.M “SINKRONISASIKAN USULAN DENGAN ANGGARAN YANG TERSEDIA”
• BUPATI SABU RAIJUA KRISMAN B. RIWU KORE,S.E.,M.M MENEGASKAN DITENGAH EFISIENSI ANGGARAN TETAP DIUPAYAKAN UNTUK MENGEKSUKUSI VISI, MISI DAN PROGRAM KER
• PIMPIN APEL PERDANA BUPATI SABU RAIJUA KRISMAN B. RIWU KORE MENEGASKAN PENTINGNYA DISIPLIN DALAM BEKERJA.